Jenis Buah yang Sebaiknya Dihindari Pengidap Diabetes

| 04-07-2019   09:25:09 WIB | count view ()

Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa jenis buah dapat membuat kadar gula darah tak terkontrol. Artinya, ada beberapa buah yang harus dihindari oleh pengidap diabetes.

Diabetes yang tak terkontrol dapat berujung komplikasi serius seperti penyakit jantung dan ginjal. Diabetes tak terkontrol umumnya berawal dari asupan makanan yang dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin.

Berikut daftar buah yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes.

1. Anggur
Dikutip dari Very Well Health, satu buah anggur mengandung 1 gram karbohidrat. Jika mengonsumsi 15 buah anggur, artinya Anda mendapatkan 15 gram karbohidrat. Makan buah anggur secara berlebih dapat membahayakan kadar gula darah.

Sebaiknya, konsumsi buah anggur dalam jumlah terbatas agar gula darah tetap terjaga.

2. Ceri
Sama seperti anggur, satu buah ceri mengandung satu gram karbohidrat. Oleh karena itu, hati-hati dalam mengonsumsi buah ceri karena dapat meningkatkan gula darah dengan cepat.

3. Nanas
Buah tropis ini memiliki indeks glikemik yang tinggi. Semakin tebal dan lebar buah nanas, semakin banyak karbohidrat yang terkandung. Mengiris nanas kecil-kecil dapat jadi solusi mengonsumsi nanas dipadukan dengan makanan kaya protein agar gula darah tak melonjak.

4. Mangga
Satu buah mangga utuh dapat memiliki 30 gram karbohidrat dan 26 gram gula. Saat mangga memiliki tekstur yang lunak, indeks glikemik akan semakin tinggi dan otomatis akan meningkatkan laju gula darah.

5. Pisang
Satu pisang berukuran sedang mengandung jumlah karbohidrat yang sama dengan dua porsi buah lainnya. Penderita diabetes disarankan hanya mengonsumsi setengah buah pisang dalam satu waktu untuk menjaga gula darah.

6. Buah kering
Tak perlu diragukan lagi, buah adalah sumber vitamin dan mineral penting seperti vitamin C dan potasium. Namun, saat buah dikeringkan, kandungan gula pada buah menjadi lebih terkonsentrasi.

Dikutip dari Healthline, satu cangkir buah anggur misalnya mengandung 27 gram karbohidrat, termasuk 1 gram serat. Sebaliknya, satu cangkir anggur kering atau kismis mengandung 115 gram karbohidrat, 5 gram diantaranya merupakan serat.

Jenis buah kering lainnya juga mengandung gula atau karbohidrat yang lebih banyak.

7. Jus buah
Buah yang sudah diolah menjadi jus juga mengandung lebih banyak gula. Pengaruhnya bahkan dianggap mirip dengan minuman bersoda dan minuman berpemanis lainnya. Ini bahkan berlaku untuk jus buah tanpa gula.

Jus buah mengandung fruktosa, jenis gula yang mendorong resistansi insulin, obesitas, dan penyakit jantung.

 

Sumber: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190703135934-255-408727/jenis-buah-yang-sebaiknya-dihindari-pengidap-diabetes

KOMPAS.com — Era society 5.0 atau smart society adalah konsep bermasyarakat yang berpusat pada manusia dan teknologi. Konsep yang kali pertama dipopulerkan Jepang ini mengedepankan peran manusia dalam membuat berbagai kemajuan. Maka dari itu, dalam konsep ini sumber daya manusia (SDM) menjadi pusat dari setiap organisasi. Untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), konsep smart society ternyata sejalan dengan Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 Tentang Pengelolaan ASN berbasis merit sistem. Penerapan sistem merit, yaitu adanya kesesuaian antara kemampuan pegawai dengan jabatan yang dipercayakan kepadanya. Kebijakan ASN ini sangat berpengaruh terhadap jabatan fungsional pustakawan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sambut Era Society 5.0, Perpusnas Tingkatkan Kompetensi Pustakawan", https://edukasi.kompas.com/read/2019/07/02/14492161/sambut-era-society-50-perpusnas-tingkatkan-kompetensi-pustakawan.

Editor : Mikhael Gewati

Facebook Twitter Google Digg Reddit LinkedIn Pinterest StumbleUpon Email